Selasa, 29 Maret 2011

8 Jenis Kebutuhan Perorangan Yang Dapat Dipenuhi oleh Manfaat Asuransi Jiwa


Kategori : Academy, Prudential




    Asuransi Jiwa memiliki manfaat untuk memenuhi beberapa kebutuhan perorangan yang sangat penting. Selama orang masih memiliki kebutuhan akan hal ini, maka keputusan untuk memiliki asuransi jiwa menjadi sebuah keharusan yang mesti diambil. Menunda atau tidak memiliki keinginan untuk mengambil asuransi jiwa sama halnya dengan menabung masalah yang makin lama akan semakin besar dan tentunya akan berdampak dikemudian hari. 
    Kebutuhan orang akan manfaat asuransi jiwa sangat bervariasi sesuai dengan kebutuhan mereka. Secara umum kebutuhan-kebutuhan yang dapat dipenuhi oleh manfaat asuransi jiwa mencakup hal-hal berikut ini : 
    1. Dependent Living Expense (Biaya Hidup Tanggungan) 
    Orang membutuhkan asuransi jiwa karena merasa perlu untuk memberikan dukungan atau bantuan finansial bagi tanggungan mereka. Kita tidak pernah tahu kapan musibah itu datang, ketika itu terjadi dan orang yang menjadi tulang punggung keluarga meninggal, maka anggota keluarga yang ditinggalkan akan menghadapi masa-masa sulit. (contoh kasus). 
    Asuransi jiwa menjawab hal ini dengan memberikan manfaat uang pertanggungan kepada ahli waris untuk membiayai kehidupan mereka sepeninggal si pencari nafkah sehingga keluarga yang ditinggalkan dapat tetap menjalani kehidupan mereka. 
    2. Education Fund (Biaya Pendidikan) 
    Salah satu tujuan utama orang tua adalah memiliki kemampuan keuangan untuk menyekolahkan anaknya setinggi-tingginya. Karena kematian ayah atau ibu sebagai pencari nafkah menyebabkan menurunnya penghasilan keluarga sehingga biaya pendidikan tidak dapat terpenuhi. (contoh kasus
    Karena itu orang tua dapat membekali diri dan keluarga dengan program asuransi jiwa yang dapat memastikan dana telah tersedia untuk membiayai pendidikan putra-putri mereka tercinta. 
    3. Retirement Income (Pengahasilan Masa Pensiun) 
    Penghasilan masa pensiun dikumpulkan dari semasa muda, namun yang biasanya terjadi seringkali tidak mencukupi untuk membiayai seseorang yang telah pensiun. Ironisnya pula tidak semua perusahaan memiliki dana pensiun bagi karyawannya. 
    Oleh karena itu dibutuhkan asuransi jiwa sebagai tabungan untuk memberikan berbagai keuntungan yang dapat digunakan untuk membiayai kehidupan seseorang di masa tua. 
    4. Mortgage Repayment Fund (Dana Pengembalian Jaminan Utang/ Hipotek) 
    Ketika orang memiliki utang yang harus dilunasi, seperti kredit rumah, kendaraan, dll, untuk memberikan jaminan bahwa ketika suatu ketidakmampuan terjadi atas dirinya, dia dapat menggunakan nilai tunai pada polis asuransi jiwanya sebagai jaminan atas utang tersebut. 
    Dan ketika ia meninggal, asuransi jiwa dapat menjamin bahwa seluruh sisa utangnya dapat tetap dibayarkan. 
    5. Emergencies Fund (Dana Darurat) 
    Ketika seseorang berencana untuk mengembangkan bisnisnya dan untuk itu dia memerlukan dana yang cukup besar, dia bisa menggunakan polis asuransi jiwanya untuk memperoleh dana pinjaman. 
    Atau jika dia memiliki polis Asuransi Jiwa Unit Link, maka ia bisa mengambil investasi yang telah terkumpul untuk membiayai pengembangan bisnisnya tersebut. 
    6. Disability Income (Penghasilan Ketika Cacat) 
    Saat seseorang mengalami risiko cacat/ ketidakmampuan, ia pun tidak dapat lagi bekerja. Ketika ia tidak dapat bekerja maka ia pun tidak lagi dapat memperoleh penghasilan. Dengan memiliki Asuransi Jiwa, ia dapat menggunakan uang pertanggungan yang dibayarkan untuk membiayai hidupnya. 
    7. Health Insurance (Asuransi Kesehatan) 
    Ketika seseorang menderita suatu penyakit yang membutuhkan biaya tinggi untuk pengobatan dan penyembuhannya, dengan asuransi kesehatan ataupun asuransi jiwa dengan manfaat tambahan perlindungan kondisi kritis, tingginya biaya Rumah Sakit, Operasi, dll. Dapat dibayarkan. 
    8. Investment (Investasi) 
    Asuransi jiwa, terlebih asuransi jiwa unit link, dapat dijadikan sebagai salah satu bentuk investasi jangka panjang maupun pendek yang manfaatnya dapat digunakan untuk memenuhi segala kebutuhan dan tujuan hidup seseorang. 
    Seperti : membeli rumah, mobil, berlibur, membangun bisnis, dll. 
    Dari beberapa kebutuhan tersebut di atas, mana yang menjadi prioritas anda? Sedini mungkin Anda memproteksi diri Anda sendiri dengan cara mengambil asuransi jiwa sesegera mungkin. 
    Menunda ataupun mengabaikan dengan alasan apapun untuk memiliki suatu program asuransi jiwa merupakan suatu risiko yang besar yang harus ditanggung di kemudian hari.
      ~o~